Para TKI Jateng dari Malaysia Bakal Punya Tempat Khusus untuk Karantina
SEMARANG - Gedung eks STIE Bank Jateng akan dijadikan
sebagai tempat karantina TKI asal Jateng yang baru saja pulang dari Malaysia.
Gedung yang berlokasi di depan Pasar Johar Semarang saat
tersebut telah selesai direnovasi.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bersama istri, Siti
Atikoh menyempatkan menengok tempat karantina di gedung tersebut.
Satu per satu sarana prasana yang telah disiapkan
ditinjau Ganjar, termasuk tempat tidur, ruang dokter, APD hingga toilet.
"Alhamdulillah setelah dikebut, pembangunan tempat
karantina di STIE Bank Jateng ini sudah selesai. Ada 10 kamar yang disiapkan,
ruang dokter, gudang obat dan lainnya sehingga, mulai hari ini sudah bisa
ditempati," kata Ganjar pada Sabtu (18/4).
Nantinya, lanjut dia, gedung itu akan digunakan untuk
karantina TKI dari Malaysia yang akan pulang ke Jateng.
Dikabarkan, ada sembilan
TKI yang akan pulang, di mana sebelumnya mereka telah menjalani masa
karantina di Sumatera Utara.
"Nanti kami jemput dan menempatkan mereka di sini
untuk menjalani masa isolasi. Mudah-mudahan mereka sehat semuanya, tetapi ini
bagian dari kita untuk mengontrol dan cara kita berhati-hati demi menjaga
kesehatan semuanya," tegasnya.
Meskipun dibangun dadakan, tetapi Ganjar meminta agar
aspek keamanan dan kenyamanan tetap diperhatikan.
Dia meminta agar standar protokol kesehatan wabah
COVID-19 benar-benar dilaksanakan dengan baik.
"Makanya dibuat sekat-sekat per kamar satu orang,
dengan bangunan dari kaca agar mudah dibersihkan. Saya juga minta Dinkes
menyiapkan protokol kesehatan sedetail mungkin, termasuk manajemen limbahnya.
Karena kalau tidak dikelola dengan baik, ini bisa berbahaya," tegasnya.
Ganjar menerangkan, tidak hanya untuk para TKI yang akan
pulang, nantinya gedung itu dapat dijadikan tempat karantina bagi siapa saja.
Apalagi, di gedung tersebut masih banyak ruangan kosong sehingga bisa
dimanfaatkan.
"Ini bisa dipakai siapapun dan menjadi salah satu
tempat yang kami siapkan. Kami sudah menyiapkan banyak tempat, termasuk di
sini, di hotel-hotel milik kami termasuk hotel Kesambi, Balai Diklat bahkan
kalau diperlukan ada asrama haji di Solo. Semua sudah kami siapkan, agar banyak
alternatifnya. Mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk mengcover semua permasalahan
yang muncul, meskipun kita sama-sama berharap itu tidak terjadi,"
pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Divisi Umum Bank Jateng, Heri
Nunggal menambahkan, saat ini STIE Bank Jateng sudah siap untuk mengkarantina
para TKI.
Di tempat itu, telah dibangunkan 10 kamar isolasi untuk
pasien lengkap dengan ruang dokter, ruang obat, tempat olahraga dan lainnya.
"Sebenarnya masih banyak tempat yang bisa dibuat,
karena gedung ini cukup luas sehingga bisa menampung banyak. Nanti kami akan
terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan apabila diperlukan penambahan,"
katanya. (flo/jpnn)
BERITA LENGKAP DI HALAMAN BERIKUTNYA
Halaman Berikutnya

0 Response to "Para TKI Jateng dari Malaysia Bakal Punya Tempat Khusus untuk Karantina"
Posting Komentar